ZIRA NASYID

Zira adalah sebuah kelompok grup nasyid modern yang berada di kota Medan tepatnya Jl. Mawar No 34. Karangsari medan Polonia, yang terbentuk dengan tidak sengaja, namun pasti telah di rencanakan Allah. Zira Nasyid pertama kali terbentuk pada 09 September 2011.  Bermula dari rencana untuk mengisi hiburan pada acara walimatul ‘ursy (resepsi pernikahan) teman yang di adakan di Aek Nabara yang cukup jauh dari kota Medan, maka akh Surya yang membuatkan undangan pernikahan teman kami itu pun menawarkan sekaligus dengan hiburan Nasyidnya. Maka disambutlah tawaran Surya itu dengan senang hati, sekaligus mengenalkan pada masyarakat sana bahwa inilah yang dinamakan nasyid modern itu. Bukan di isi oleh orang-orang yang banyak yang lengkap dengan peralatan music seperti dengang, gitar, biola,dan alat music lainnya, namun cukup dengan sebuah laptop saja yang sudah di program, yang kemudian lagu yang telah di program tadi dinyanyikan oleh beberapa orang munsyid. Dan lagu-lagu yang di bawakan juga beraneka ragam warna, mulai dari akapela (tanpa iringan suara music) sampai berbagai macam warna music yang ada, selama di dalam lagu yang di bawakan itu masih terkandung di dalamnya nilai-nilai kebaikan, motivasi, ajakan perubahan dan segala sesuatu yang tidak mengarah ke maksiat semata.

Namun karena sesuatu hal, maka Surya sang penggagas tim ini tidak dapat ikut menghadiri acara pernikahan itu, maka dia di gantikan oleh Bustami (Abun) yang selanjutnya menjadi manager di tim nasyid ini. Pada awalnya grup ini masih bernama “Our Voice”, nama yang spontan keluar saat di tanya oleh sang pembawa acara di pesta itu, dan masih beranggotakan 4 orang saja, yaitu Zaka, Ihsan, Rizky dan Abun. Yang mana 3 di antaranya memang penyanyi yang telah mempunyai prestasi sebelumnya. Sedangkan nama Zira muncul secara spontan juga pada saat penampilan ketiga di Batang Kuis Deli Serdang. Zira adalah singkatan inisial nama personilnya, yaitu ; Zaka, Ihsan, Rizky dan Abun.

Fikri Zaka Akbar (Zaka) pernah menjadi finalis festival nasyid se-Indonesia antar sekolah yang di kirim ke Jakarta, mewakili sekolah Al-Azhar Medan, yang mengantongi juara pertama, lolos di audisi Maidany Mencari Bakat yang di adakan di IAIN Medan, dan berbagai perlombaan lainnya. Muhammad Ihsan (Ihsan) juga pernah memenangkan perlombaan nasyid accapella Unsyiah Fair se-Aceh yang menyabet juara pertama, juga mendapat peringkat kedua festival nasyid accapella se Lhokseumawe, dan pernah juga menang juara 2 untuk lomba nasyid se-Sumatra di Curup Bengkulu. Sementara Rizky Hidayat (Rizky) adalah pemenang audisi Maidany Mencari Bakat yang di adakan di Medan. Hanya Bustami Adianto (Abun) saja yang tidak pernah menjadi pemenang di audisi, namun sering menang pada lomba azan antar sekolah sewaktu kecil (hehehe…).

Namun seiring waktu berjalan, karena kesibukan masing-masing personil akhirnya terpaksa Zira harus melepas salah seorang anggotanya, sang vokalis utamanya Rizky. Maka sejak saat itu Zira harus menyusun strategi baru, agar tidak terlalu bergatung pada seorang vokalis saja, setiap personil Zira harus bisa kondisional dalam suara, jadi bisa di tempatkan di posisi manapun. Dan akhirnya Zira kembali mendapat tambahan pengganti personilnya dengan 2 orang anggota dari tim nasyid lain, yang Alhamdulillah sampai sekarang ini masih resmi jadi anggota Zira. Dan nama Zira tetap di pakai walaupun personilnya telah berubah. Berikut  ini adalah nama-nama personil Zira yang resmi, yaitu :

1. Bustami Adianto (Merupakan seorang manajer dari Zira Nasyid, selain seorang munsyid,  beliau juga merupakan pengusaha percetakan di wilayah Tanjung Morawa Deli Serdang, seorang motivator sekaligus komposer dan arransemen musik, serta vokal di Dely 'Modern' Nasyid, sebuah tim nasyid dari Deli Serdang)

2. Fikri Zaka Akbar (Bersama Tim Nasyid dari Al-Azhar Medan : Juara I Festival Nasyid Se-Indonesia antar Pelajar, kemudian melanjutkan dengan bergabung di D'N Voice yang juga berada di Medan, Kemudian melanjutkan ke tim Nasyid M2B (Maidany Mencari Bakat), kemudian melanjutkan di Zira Nasyid, selain seorang nasyider, beliau merupakan Mahasiswa S1 Fakultas Psikologi Universitas Medan Area)

3. Yahya Ahmadi (Bersama Tim Nasyid Sudais Medan, kemudian melanjutkan di tim Nasyid D'N Voice Medan, Kemudian melanjutkan di Zira Nasyid, selain seorang nasyider, beliau merupakan Mahasiswa S1 Teknik Elektro Universitas Sumatera Utara)

4. Muhammad Akbar (Bersama Tim Nasyid Sudais Medan, kemudian melanjutkan dengan bergabung di D'N Voice, kemudian melanjutkan di Zira Nasyid, selain seorang nasyider, beliau merupakan Mahasiswa DIII Ilmu Komputer Universitas Sumatera Utara)

5. Muhammad Ihsan (Bersama Tim Nasyid Azzam Lhokseumawe : Juara II Festival Nasyid Acapella Se-Kota Lhokseumawe-Aceh Utara, Juara I Festival Nasyid Acapella Se-Aceh, dan Juara II Festival Nasyid Se-Sumatera di Bengkulu perwakilan Aceh, kemudian melanjutkan dengan bergabung di D'N Voice Medan, Kemudian bergabung dengan tim Nasyid M2B (Maidany Mencari Bakat), kemudian bergabung dengan Zira Nasyid, selain seorang munsyid, beliau merupakan Mahasiswa S1 Ilmu Komputer Universitas Sumatera Utara)

Perform dari Zira Nasyid :

1. Aek Nabara (Labuhan Batu)

2. Medan

3. Aceh Tamiang

4. Langsa (ACEH)

5. Deli Serdang

6. Johor

7. Lima Puluh (Batu Bara)

8. Mandailing Natal (Tapsel)

9. Hotel Madany

10. Convention Hall Mutiara Suara Nafiri

11. Ramayana Medan (Ramadhan)

12. PHBI

13. Dll.

Alhamdulillah, Zira Nasyid telah memiliki beberapa lagu yang akan segera di luncurkan dengan lagu perdana "Kebesaran Allah" karya Abu Aulia yang di produksi oleh "Polonia Studio" Mandala Medan. Zira Nasyid selalu menampilkan 2 aliran musik di setiap kali penampilannya yaitu Acapella (tanpa musik yaitu dengan suara mulut) dan  Full Music.

Zira Nasyid telah mendapat tawaran manggung berbagai acara di Medan dan luar kota dan siap menerima tawaran Konser baik event kecil maupun besar berskala Nasional melalui:

*0857 633 11 822 (Bustami)

*0831 9914 9197 (Zaka)

*0852 7086 6169 (Ihsan)

*0878 6936 6143 (Akbar)

*0899 4784 147 (Yahya).

Kami tunggu telepon Anda...
^_^