Menurut Bernard, sistem keuangan dunia dewasa ini tidak ubahnya seperti Casino raksasa yang dioperasikan dengan penuh spekulatif, yakni 100 kali lebih besar dari transaksi total bursa saham di seluruh dunia per harinya. Hanya 2 % saja dari perputaran tersebut yang terkait dengan transaksi barang dan jasa; 98%-nya murni untuk spekulasi.
Hanya Sekadar Manusia Biasa. Kesempurnaan Hanya Pada Allah.. Saling Berbagi & Melangkah Bersama Menuju Sukses Dunia-Akhirat... ^_^
ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH...
ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH... SELAMAT DATANG DI BLOG KAMI...
Blog ini berisi share dari berbagai situs yang kami telusuri, yang terkadang kami cantumkan sumbernya, namun juga terkadang tidak kami cantumkan sumbernya karena sesuatu hal, maka kami mohon ma'af jika ada artikel dari blog lain yang kami copy paste disini ternyata tidak kami cantumkan sumbernya.
SEMOGA BERMANFA'AT...
Blog ini berisi share dari berbagai situs yang kami telusuri, yang terkadang kami cantumkan sumbernya, namun juga terkadang tidak kami cantumkan sumbernya karena sesuatu hal, maka kami mohon ma'af jika ada artikel dari blog lain yang kami copy paste disini ternyata tidak kami cantumkan sumbernya.
SEMOGA BERMANFA'AT...
Tampilkan postingan dengan label EKONOMI. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label EKONOMI. Tampilkan semua postingan
Jumat, 05 Oktober 2012
UANG MASA DAPAN YANG MEMAKMURKAN
Menurut Bernard, sistem keuangan dunia dewasa ini tidak ubahnya seperti Casino raksasa yang dioperasikan dengan penuh spekulatif, yakni 100 kali lebih besar dari transaksi total bursa saham di seluruh dunia per harinya. Hanya 2 % saja dari perputaran tersebut yang terkait dengan transaksi barang dan jasa; 98%-nya murni untuk spekulasi.
Kamis, 26 Juli 2012
MENGAPA HARUS EKONOMI ISLAM?
dakwatuna.com - Bismillahirrahmaanirrahim.
Di tengah era globalisasi saat ini. Ketika Fakultas Ekonomi begitu diminati, ada yang mengganjal dalam hati saya. Telah banyak sarjana ekonomi bertebaran, namun berlalu begitu saja. Tanpa adanya pergerakan untuk memakmurkan ekonomi khususnya di dalam Negeri kita sendiri.
Mungkin ada yang salah. Dalam pemahaman, tujuan, serta pelaksanaan dari sistem ekonomi yang dipelajari selama ini. Ketika ekonomi hanya menjadi sebuah ilmu tanpa adanya output nyata untuk memajukan ekonomi dalam negeri kita. Ketika ekonomi hanya sebuah pemahaman tanpa adanya tujuan sosial. Ketika ekonomi ditujukan untuk memenuhi keinginan duniawi tanpa pernah berfikir bahwa ekonomi tidak terlepas dari ilmu yang Allah turunkan yang tentunya harus dipelajari dan diamalkan sebagaimana ilmu-ilmu lainnya. Tentunya memakai sumber ilmu dan hukum yang paling utama yaitu Al-Qur’an dan Hadits. Dua sumber ilmu tersebut cukup untuk kita memaknai ilmu ekonomi yang sejatinya bertujuan untuk kemaslahatan umat lalu menjalankannya sesuai dengan syariat.
Di tengah era globalisasi saat ini. Ketika Fakultas Ekonomi begitu diminati, ada yang mengganjal dalam hati saya. Telah banyak sarjana ekonomi bertebaran, namun berlalu begitu saja. Tanpa adanya pergerakan untuk memakmurkan ekonomi khususnya di dalam Negeri kita sendiri.
Mungkin ada yang salah. Dalam pemahaman, tujuan, serta pelaksanaan dari sistem ekonomi yang dipelajari selama ini. Ketika ekonomi hanya menjadi sebuah ilmu tanpa adanya output nyata untuk memajukan ekonomi dalam negeri kita. Ketika ekonomi hanya sebuah pemahaman tanpa adanya tujuan sosial. Ketika ekonomi ditujukan untuk memenuhi keinginan duniawi tanpa pernah berfikir bahwa ekonomi tidak terlepas dari ilmu yang Allah turunkan yang tentunya harus dipelajari dan diamalkan sebagaimana ilmu-ilmu lainnya. Tentunya memakai sumber ilmu dan hukum yang paling utama yaitu Al-Qur’an dan Hadits. Dua sumber ilmu tersebut cukup untuk kita memaknai ilmu ekonomi yang sejatinya bertujuan untuk kemaslahatan umat lalu menjalankannya sesuai dengan syariat.
Langganan:
Postingan (Atom)