ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH...

ASSALAMU'ALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH... SELAMAT DATANG DI BLOG KAMI...
Blog ini berisi share dari berbagai situs yang kami telusuri, yang terkadang kami cantumkan sumbernya, namun juga terkadang tidak kami cantumkan sumbernya karena sesuatu hal, maka kami mohon ma'af jika ada artikel dari blog lain yang kami copy paste disini ternyata tidak kami cantumkan sumbernya.
SEMOGA BERMANFA'AT...
Tampilkan postingan dengan label RENUNGAN. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label RENUNGAN. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 26 Januari 2013

RENUNGAN UNTUK KITA SEMUA

Uang Rp. 20.000an kelihatan BEGITU BESAR bila dibawa ke kotak amal/infaq TETAPI begitu kecil bila kita bawa ke MALL/NONTON bioskop.

betapa SERUNYA PERPANJANGAN waktu PERTANDINGAN BOLA, tetapi BETAPA BOSANNYA bila IMAM sholat TARAWIH bulan RAMADHAN kelamaan BACAannya.

45 Menit TERASA LAMA untuk sholat/dzikir/sholawat TETAPI betapa PENDEKNYA waktu untuk PACARAN dan KARAOKE.

3 KATA TERLARANG


Sumber: Sudah Tahukah Anda ?

1. SAYA TIDAK BISA (I Can't)

Ketika Anda berkata "saya tidak bisa", maka pintu pikiran Anda tertutup untuk mencari jalan dan mencoba. Sebaliknya jika Anda berkata "saya bisa" ini masih membuat otak kita bekerja mencari jalan.

2. TIDAK MUNGKIN (Impossible)

Orang-orang yang sering berkata "tidak mungkin" akan menutup berbagai pintu keajaiban, dengan sikap seperti ini mereka akan sulit meraih sesuatu yang hebat, karena hampir segala sesuatu yang kita nikmati hari ini adalah sesuatu yang mustahil di hari kemarin, selalu ada jalan setiap hari, bagi orang yang percaya.

3. SAYA SUDAH TAHU. (I Know)

JANGAN HALANGI AKU MEMBELA RASULULLAH

Foto: JANGAN HALANGI AKU MEMBELA RASULULLAH



"Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin jiwa & harta mereka dengan memberikan ganti surga utk mereka. Mereka berperang dijalan Allah lalu mereka membunuh atau terbunuh (itu telah menjadi) janji yg benar dari Allah dalam Taurat, Injil & Al-Quran. Dan siapakah yg lebih menepati janji (selain) dari pada Allah? Maka bergembiralah dgn jual-beli yg telah kalian lakukan itu & kemenangan yg besar. {QS.At-Taubah:111}



Hari itu Nasibah tengah berada di dapur. Suaminya, Said tengah beristirahat di kamar tidur. Tiba-tiba terdengar suara gemuruh bagaikan gunung-gunung batu yang runtuh. Nasibah menebak, itu pasti tentara m...usuh. Memang, beberapa hari ini ketegangan memuncak di sekitar Gunung Uhud.

Dengan bergegas, Nasibah meninggalkan apa yang tengah dikerjakannya dan masuk ke kamar. Suaminya yang tengah tertidur dengan halus dan lembut dibangunkannya. “Suamiku tersayang,” Nasibah berkata, “aku mendengar suara aneh menuju Uhud. Barang kali orang-orang kafir telah menyerang.”

Said yang masih belum sadar sepenuhnya, tersentak. Ia menyesal mengapa bukan ia yang mendengar suara itu. Malah istrinya. Segera saja ia bangkit dan mengenakan pakaian perangnya. Sewaktu ia menyiapkan kuda, Nasibah menghampiri. Ia menyodorkan sebilah pedang kepada Said.

“Suamiku, bawalah pedang ini. Jangan pulang sebelum menang….”

Said memandang wajah istrinya. Setelah mendengar perkataannya seperti itu, tak pernah ada keraguan baginya untuk pergi ke medan perang. Dengan sigap dinaikinya kuda itu, lalu terdengarlah derap suara langkah kuda menuju utara. Said langsung terjun ke tengah medan pertempuran yang sedang berkecamuk. Di satu sudut yang lain, Rasulullah melihatnya dan tersenyum kepadanya. Senyum yang tulus itu makin mengobarkan keberanian Said saja.

Di rumah, Nasibah duduk dengan gelisah. Kedua anaknya, Amar yang baru berusia 15 tahun dan Saad yang dua tahun lebih muda, memperhatikan ibunya dengan pandangan cemas. Ketika itulah tiba-tiba muncul seorang pengendara kuda yang nampaknya sangat gugup.

“Ibu, salam dari Rasulullah,” berkata si penunggang kuda, “Suami Ibu, Said baru saja gugur di medan perang. Beliau syahid…”

Nasibah tertunduk sebentar, “Inna lillah…..” gumamnya, “Suamiku telah menang perang. Terima kasih, ya Allah.”

Setelah pemberi kabar itu meninggalkan tempat itu, Nasibah memanggil Amar. Ia tersenyum kepadanya di tengah tangis yang tertahan, “Amar, kaulihat Ibu menangis? Ini bukan air mata sedih mendengar ayahmu telah syahid. Aku sedih karena tidak punya apa-apa lagi untuk diberikan pagi para pejuang Nabi. Maukah engkau melihat ibumu bahagia?”

Amar mengangguk. Hatinya berdebar-debar.

“Ambilah kuda di kandang dan bawalah tombak. Bertempurlah bersama Nabi hingga kaum kafir terbasmi.”

Mata amar bersinar-sinar. “Terima kasih, Ibu. Inilah yang aku tunggu sejak dari tadi. Aku was-was seandainya Ibu tidak memberi kesempatan kepadaku untuk membela agama Allah.”

Putra Nasibah yang berbadan kurus itu pun segera menderapkan kudanya mengikut jejak sang ayah. Tidak tampak ketakutan sedikitpun dalam wajahnya. Di depan Rasulullah, ia memperkenalkan diri. “Ya Rasulullah, aku Amar bin Said. Aku datang untuk menggantikan ayah yang telah gugur.”

Rasul dengan terharu memeluk anak muda itu. “Engkau adalah pemuda Islam yang sejati, Amar. Allah memberkatimu….”

Hari itu pertempuran berlalu cepat. Pertumpahan darah berlangsung sampai sore. Pagi-pagi seorang utusan pasukan islam berangkat dari perkemahan mereka meunuju ke rumah Nasibah. Setibanya di sana, perempuan yang tabah itu sedang termangu-mangu menunggu berita, “Ada kabar apakah gerangan kiranya?” serunya gemetar ketika sang utusan belum lagi membuka suaranya, “apakah anakku gugur?”

Utusan itu menunduk sedih, “Betul….”

“Inna lillah….” Nasibah bergumam kecil. Ia menangis.

“Kau berduka, ya Ummu Amar?”

Nasibah menggeleng kecil. “Tidak, aku gembira. Hanya aku sedih, siapa lagi yang akan kuberangkatan? Saad masih kanak-kanak.”

Mendegar itu, Saad yang tengah berada tepat di samping ibunya, menyela, “Ibu, jangan remehkan aku. Jika engkau izinkan, akan aku tunjukkan bahwa Saad adalah putra seorang ayah yang gagah berani.”

Nasibah terperanjat. Ia memandangi putranya. “Kau tidak takut, nak?”

Saad yang sudah meloncat ke atas kudanya menggeleng yakin. Sebuah senyum terhias di wajahnya. Ketika Nasibah dengan besar hati melambaikan tangannya, Saad hilang bersama utusan itu.

Di arena pertempuran, Saad betul-betul menunjukkan kemampuannya. Pemuda berusia 13 tahun itu telah banyak menghempaskan banyak nyawa orang kafir. Hingga akhirnya tibalah saat itu, yakni ketika sebilah anak panah menancap di dadanya. Saad tersungkur mencium bumi dan menyerukan, “Allahu akbar!”

Kembali Rasulullah memberangkatkan utusan ke rumah Nasibah. Mendengar berita kematian itu, Nasibah meremang bulu kuduknya. “Hai utusan,” ujarnya, “Kausaksikan sendiri aku sudah tidak punya apa-apa lagi. Hanya masih tersisa diri yang tua ini. Untuk itu izinkanlah aku ikut bersamamu ke medan perang.”

Sang utusan mengerutkan keningnya. “Tapi engkau perempuan, ya Ibu….”

Nasibah tersinggung, “Engkau meremehkan aku karena aku perempuan? Apakah perempuan tidak ingin juga masuk surga melalui jihad?”

Nasibah tidak menunggu jawaban dari utusan tersebut. Ia bergegas saja menghadap Rasulullah dengan kuda yang ada. Tiba di sana, Rasulullah mendengarkan semua perkataan Nasibah. Setelah itu, Rasulullah pun berkata dengan senyum. “Nasibah yang dimuliakan Allah. Belum waktunya perempuan mengangkat senjata. Untuk sementra engkau kumpulkan saja obat-obatan dan rawatlah tentara yang luka-luka. Pahalanya sama dengan yang bertempur.”

Mendengar penjelasan Nabi demikian, Nasibah pun segera menenteng tas obat-obatan dan berangkatlah ke tengah pasukan yang sedang bertempur. Dirawatnya mereka yang luka-luka dengan cermat. Pada suatu saat, ketika ia sedang menunduk memberi minum seorang prajurit muda yang luka-luka, tiba-tiba terciprat darah di rambutnya. Ia menegok. Kepala seorang tentara Islam menggelinding terbabat senjata orang kafir.

Timbul kemarahan Nasibah menyaksikan kekejaman ini. Apalagi waktu dilihatnya Nabi terjatuh dari kudanya akibat keningnya terserempet anak panah musuh, Nasibah tidak bisa menahan diri lagi. Ia bangkit dengan gagah berani. Diambilnya pedang prajurit yang rubuh itu. Dinaiki kudanya. Lantas bagai singa betina, ia mengamuk. Musuh banyak yang terbirit-birit menghindarinya. Puluhan jiwa orang kafir pun tumbang. Hingga pada suatu waktu seorang kafir mengendap dari belakang, dan membabat putus lengan kirinya. Ia terjatuh terinjak-injak kuda.

Peperangan terus saja berjalan. Medan pertempuran makin menjauh, sehingga Nasibah teronggok sendirian. Tiba-tiba Ibnu Mas’ud mengendari kudanya, mengawasi kalau-kalau ada korban yang bisa ditolongnya. Sahabat itu, begitu melihat seonggok tubuh bergerak-gerak dengan payah, segera mendekatinya. Dipercikannya air ke muka tubuh itu. Akhirnya Ibnu Mas’ud mengenalinya, “Istri Said-kah engkau?”

Nasibah samar-sama memperhatikan penolongnya. Lalu bertanya, “bagaimana dengan Rasulullah? Selamatkah beliau?”

“Beliau tidak kurang suatu apapun…”

“Engkau Ibnu Mas’ud, bukan? Pinjamkan kuda dan senjatamu kepadaku….”

“Engkau masih luka parah, Nasibah….”

“Engkau mau menghalangi aku membela Rasulullah?”

Terpaksa Ibnu Mas’ud menyerahkan kuda dan senjatanya. Dengan susah payah, Nasibah menaiki kuda itu, lalu menderapkannya menuju ke pertempuran. Banyak musuh yang dijungkirbalikannya. Namun, karena tangannya sudah buntung, akhirnya tak urung juga lehernya terbabat putus. Rubuhlah perempuan itu ke atas pasir. Darahnya membasahi tanah yang dicintainya.

Tiba-tiba langit berubah hitam mendung. Padahal tadinya cerah terang benderang. Pertempuran terhenti sejenak. Rasul kemudian berkata kepada para sahabatnya, “Kalian lihat langit tiba-tiba menghitam bukan? Itu adalah bayangan para malaikat yang beribu-ribu jumlahnya. Mereka berduyun-duyun menyambut kedatangan arwah Nasibah, wanita yang perkasa.”
"Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin jiwa & harta mereka dengan memberikan ganti surga utk mereka. Mereka berperang dijalan Allah lalu mereka membunuh atau terbunuh (itu telah menjadi) janji yg benar dari Allah dalam Taurat, Injil & Al-Quran. Dan siapakah yg lebih menepati janji (selain) dari pada Allah? Maka bergembiralah dgn jual-beli yg telah kalian lakukan itu & kemenangan yg besar. {QS.At-Taubah:111}

PENGARUH MAKANAN TERHADAP PERILAKU

Suatu ketika Syeikh Muhammad Abduh mengunjungi Perancis. Beberapa mahasiswa menanyakan padanya tentang alasan ajaran Islam mengharamkan babi. "Umat Islam mengatakan babi itu haram karena memakan sampah yang mengandung cacing pita, mikroba, dan bakteri-bakteri berbahaya. Sekarang, semua itu sudah hampir tidak ada karena babi dipelihara di peternakan modern, kebersihannya terjamin, dan proses sterilisasi yang sudah memadai. Bagaimana mungkin babi-babi itu terjangkit cacing pita atau bakteri dan mikroba berbahaya?"


Muhammad Abduh tidak langsung menjawab. Dengan cerdik beliau minta dihadirkan 2 ekor ayam jantan dan 1 ekor ayam betina, serta 2 ekor babi jantan dan 1 ekor babi betina.

Mereka bertanya, "Untuk apa semua ini?"

Minggu, 06 Januari 2013

MANUSIA AKAN BERZINA DI JALANAN, SAAT DUNIA MENJELANG KIAMAT.

 

TELAH banyak kita saksikan pada saat ini perzinaan merebak di mana-mana. Namun, menjelang hari kiamat, setelah manusia melewati zaman keemasan (dengan turunnya Nabi Isa AS dan dipimpinnya manusia oleh al-Mahdi), manusia akan hidup dalam kondisi yang seburuk-burukny a, layaknya binatang.

Rasulullah SAW menceritakan tentang peristiwa itu sebagaimana yang diriwayatkan Abu Hurairah RA:
“Demi Dzat yang jiwaku di tangan-Nya, umat ini tidak akan punah, sampai ada laki-laki mendatangi perempuan, lalu menyetubuhinya di jalan. Lantas orang yang terbaik pada saat itu adalah yang mengatakan: ‘Alangkah baiknya jika kamu bersembunyi di balik tembok ini.” (HR Abu Ya’la)

MUNSYID, OH MUNSYID…



Sudah sekian lama masyarakat khususnya di Indonesia ini kebanyakan jatuh cinta kepada music. Sehingga hampir disetiap saat dan disetiap tempat selalu terdengar suara alunan music. Bermacam-macam jenis irama music, mulai dari jenis music klasik, pop, jazz, rock, dangdut hingga irama padang pasir. Mulai dari music daerah sampai music luar negri. Mulai music yang bertemakan lagu nasehat, cinta, motivasi sampai jenis lagu yang sesat dan mejerumuskan. Mulai dari music yang di gubah dengan penuh penghayatan dan perasaan sampai music yang asal jadi saja juga ada. Pokoknya bermacam-macam lah jenis music ini.
Tapi tahukah anda bahwa dalam hukum fiqih Islam sebagian besar ulama menyatakan bahwa haram hukumnya music ini. Karena music dapat melalaikan seseorang dari beribadah kepada Allah. Namun memang tidak semua ulama mengharamkannya dengan alasan niat. Apabila niat lagu dalam music tadi memang untuk mengingatkan kearah kebaikan karena Allah ya silahkan saja. Tapi bila tujuannya bukan karena Allah, misalnya saja untuk kekayaan materi, popularitas dan ketenaran, untuk kesombongan dan lain-lain, maka hukumnya kembali pada hukum awalnya tadi. Maka muncullah jenis lagu nasyid yang merupakan perkembangan dari music qasidah.

Selasa, 01 Januari 2013

AYAH YANG BIJAK




Malam itu Shobirin seorang ayah beranak 9 baru pulang dari sebuah urusan. Ia tengah mengendarai motor. Di keramangan malam di sebuah jalan di kota Pontianak, Kalimantan Barat.

Temaram malam dan mata tuanya yang sudah tidak lagi tajam, membuat ia berjalan pelan dengan sepeda motor yang ia tunggangi.
Hanya sekitar 50 meter lagi ia akan berkelok masuk ke jalan menuju perumahan tempat ia menetap, saat ia berbelok ke kiri untuk memasuki jalan tersebut, tiba-tiba tak bisa ia elakkan, dari arah seberang ada sebuah motor lain yang dengan kecang menabrak motornya. BRAKKKK...! Shobirin jatuh ke sisi kiri motor sementara kaki kirinya terjepit. Shobirin mengaduh sakit, sementara pengendara motor yang menabraknya tampak panik ketakutan.

ANEH & LEBIH ANEH LAGI

Aneh ya,
Kalau ada lelaki nggak pacaran dibilang homo
Kalau ada wanita nggak pacaran dibilang lesbi
Sholat tepat waktu dibilang sok alim
Minta do'a ibu dibilang anak mami

Gonta-ganti pasangan udah biasa
cerai menjadi tradisi
Yang berzina ngakunya khilaf
Yang pake narkoba ngakunya stres
Solusi HIV pake kondom
Nikah dini dibilang kampungan

KONFERENSI BESAR PARA IBLIS DAN SETAN

Dalam suatu Konferensi iblis, syaitan dan jin, dikatakan: “Kita tidak dapat melarang kaum muslim ke masjid”, “Kita tidak dapat melarang mereka membaca Al-Qur’an dan mencari kebenaran”, “Bahkan kita tidak dapat melarang mereka mendekatkan diri dengan Tuhan mereka Allah dan Pembawa risalahNya Muhammad”, “Pada saat mereka melakukan hubungan dengan Allah, maka kekuatan kita akan lumpuh.”

“Oleh sebab itu, biarkanlah mereka pergi ke Masjid; biarkan mereka tetap melakukan kesukaan mereka, TETAPI CURI WAKTU MEREKA, sehingga Mereka tidak lagi punya waktu untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah”.
“Inilah yang akan kita lakukan,” kata iblis. “Alihkan perhatian mereka dari usaha meningkatkan kedekatannya kepada Allah dan awasi terus kegiatannya sepanjang hari!”.

MENGINGAT KEMATIAN DAN PENDEK ANGAN-ANGAN

Sa'id Hawwa
[Sesungguhnya di antara hal yang membuat jiwa melantur dan mendorongnya kepada berbagai pertarungan yang merugikan dan syahwat yang tercela adalah panjang angan-angan dan lupa akan kematian. Oleh karena itu, di antara hal yang dapat mengobati jiwa adalah mengingat kematian yang notabene merupakan konsekwensi dari kesadaran akan keniscayaan keputusan Ilahi, dan pendek angan-angan yang merupakan dampak dari mengingat kematian. Semakin pendek angan-angan dan semakin banyak mengingat kematian maka semakin meningkat pula ketekunannya dalam . melaksanakan hak-hak Allah, di samping semakin ikhlas dalam amalnya. Janganlah ada yang menyangka bahwa pendek angan-angan akan menghambat pemakmuran dunia. Persoalannya tidaklah demikian, bahkan memakmurkan dunia dengar. disertai pendek angan-angan justru akan lebih dekat kepada ibadah, jika bukan ibadah yang murni. Berbeda antara orang yang melakukan amal politik demi melaksanakan hak Allah dan orang yang melakukannya karena nafsu syahwatnya.
Sesungguhnya pendek angan-angan dan mengingat kematian dapa: memindahkan manusia dari tingkatan kedua ke tingkatan pertama. Dari sinilah, dan lainnya, mengingat kematian dan pendek angan-angan merupakar: salah satu sarana tazkiyatun nafs. Berikut ini kita ikuti penjelasan Al Ghazali.

Senin, 24 Desember 2012

MY MOM,,, MY INSPIRING...


Dlm sebuah keceriaan, seorang anak & Ayahnya sdg membersihkan seluruh isi Ruang Tamu, sang anak bertanya kpd AYAH sambil memegang sebuah piala, "AYAH, Ini piala apa..?", tanya anak..
Sang AYAH menjelaskan, "Ooh, itu piala waktu AYAH Juara 1 lomba Karate di tingkat Nasional Nak.."

"Kalau ini piala apa AYAH..?" Tanyanya lagi..
"Ooh, itu piala waktu AYAH Juara 1 lomba Karate tingkat Asia Nak.." Jawab sang AYAH Bangga..
Tak lama kemudian, "Kalau ini apa AYAH..?", Sang Ayah pun kembali menjawab, "Ooh itu Medali Emas saat AYAH Juara Matematika tingkat Nasional waktu SMA..", bersama itu pula sang IBU keluar dari dalam rumah membawakan piring berisikan kue-kue dan minuman..

DAKWAH DUSTA - DAKWAH MERAH JAMBU

Ada sebuah kisah cantik yang dikutip oleh Syaikh ’Abdullah Nashih ’Ulwan dalam Taujih Ruhiyah-nya. Kisah menarik ini, atau yang semakna dengannya juga termaktub dalam karya agung Ibnul Qayyim Al Jauziyah yang khusus membahas para pencinta dan pemendam rindu, Raudhatul Muhibbin.

Ini kisah tentang seorang gadis yang sebegitu cantiknya. Dialah sang bunga di sebuah kota yang harumnya semerbak hingga negeri-negeri tetangga. Tak banyak yang pernah melihat wajahnya, sedikit yang pernah mendengar suaranya, dan bisa dihitung jari orang yang pernah berurusan dengannya. Dia seorang pemilik kecantikan yang terjaga bagaikan bidadari di taman surga.

"JIKA AKU SUDAH MENIKAH NANTI"


✔ Aku ingin menjadi seorang isteri yang senantiasa bertakwa kepada Allah SWT dan mengikuti apa yang Rasulullah SAW Sabda dan Teladankan.

 ✔ Aku ingin menjadi seorang isteri yang senantiasa hormat,
 taat serta patuh kepada suami.

 ✔ Aku ingin menjadi seorang isteri yang senantiasa minta izin kepada suami jika hendak bepergian.

 ✔ Aku ingin menjadi seorang isteri yang senantiasa mengghargai dan menerima pemberian suami serta tidak akan banyak menuntut.

RENUNGAN

Foto: ..Renungan..

Bismillaahirrahmaanirrahiim

Sahabat, Perhatikan gambar di atas seolah-olah ingin mengatakan bahwa betapa berat dan kerasnya hidup ini. Sehingga mereka yang tidak mampu menghadapinya akan tergilas, dan hilang dalam peredaran masa. Tapi mungkin juga ada yang memaknai realitas ini, bahwa betapa tidak adilnya hidup! Mengapa mereka yang sejak awalnya telah berdarah-darah menjalani sejengkal demi sejengkal garis takdirnya dalam kesempitan, harus menanggung beban yang teramat berat. Sementara mereka yang berada, yang siang dan malamnya dalam pelukan kenyamanan, tetap saja berada dalam kenyamanan…

Sahabat, janganlah manja seperti kerupuk. Jadilah baja yang paling kuat di muka bumi ini. Sebab takdir memang tidak pernah memilih. Ketika tiba masanya giliran kita, maka seketika itu juga badai cobaan akan mendatangi kita. Hanya jiwa sekeras bajalah yang mampu tetap tegak berdiri menyongsong setiap cobaan dan tantangan hidup dengan gagah. Sebab, hidup memang keras kawan…

---------------------------------------------------------------------
••►Bagi Bunda , Ayah, Kakak dan Adik..Perkenalkanlah PLAYPAD mainan Edukasi  agar anak' makin keratif dan cermat untuk menjawab setiap pertanyaan yg diberikan ..

Fungsi dari PLAYPAD ini adalah pengenalan huruf, pengenalan Angka, Music, Game dll. Hampir sama dengan Laptop Cute - Laptop Mainan untuk Anak, hanya Designnya di buat semirip IPAD.

Jangan KLIK, nanti pasti beli 
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=546633522017087&set=a.546632828683823.139870.352998114713963&type=1&theater

Silaturahmi juga ke Toko Keren , belanja mudah Halal dan AmanaH
-----------------------------------------------------------------------
Infaq iklan ini akan diberikan kepada anak yatim dan dlu'afa sebagai kepedulian kita kepada mereka
Bismillaahirrahmaanirrahiim

Sahabat, Perhatikan gambar di atas seolah-olah ingin mengatakan bahwa betapa berat dan kerasnya hidup ini. Sehingga mereka yang tidak mampu menghadapinya akan tergilas, dan hilang dalam peredaran masa. Tapi mungkin juga ada yang memaknai realitas ini, bahwa betapa tidak adilnya hidup! Mengapa mereka yang sejak awalnya telah berdarah-darah menjalani sejengkal demi sejengkal garis takdirnya dalam kesempitan, harus menanggung beban yang teramat berat. Sementara mereka yang berada, yang siang dan malamnya dalam pelukan kenyamanan, tetap saja berada dalam kenyamanan…

Sahabat, janganlah manja seperti kerupuk. Jadilah baja yang paling kuat di muka bumi ini. Sebab takdir memang tidak pernah memilih. Ketika tiba masanya giliran kita, maka seketika itu juga badai cobaan akan mendatangi kita. Hanya jiwa sekeras bajalah yang mampu tetap tegak berdiri menyongsong setiap cobaan dan tantangan hidup dengan gagah. Sebab, hidup memang keras kawan…


FENOMENA PALING MENGHARUKAN DI PENGADILAN SAUDI

Foto: FENOMENA PALING MENGHARUKAN DI PENGADILAN SAUDI

Di salah 1 pengadilan Qasim, berdiri Hizan al Fuhaidi dg air mata yg bercucuran shg membasahi janggutnya,,!! Knp? Krn ia kalah terhadap perseteruannya dg saudara kandungnya!!
Tentang apakah perseteruannya dg saudaranay?? Ttng tanah kah?? atau warisan yg mereka saling perebutkan??

Bkn krn itu semua!! Ia kalah terhdp saudaranya terkait pemeliharaan ibunya yg sdh tua renta & bahkan hanya memakai sebuah cincin timah di jarinya yg tlh keriput,,
Seumur hidupnya, beliau tinggal dg Hizan yg selama ini menjaganya,,
Tatkala beliau telah manula, datanglah adiknya yg tinggal di kota lain, utk mengambil ibunya agar tinggal bersamanya, dng alasan, fasilitas kesehatan dll di kota jauh lbh lengkap drpd didesa,,

Namun Hizan menaolak dg alasan, selama ini ia mampu utk menjaga ibunya. Perseteruan ini tdk berhenti sampai di sini, hingga berlanjut ke pengadilan!!
Sidang demi sidang dilalui,, hingga sang hakim pun meminta agar sang ibu dihadirkan di majelis..
Kedua bersaudara ini membopong ibunya yg sdh tua renta yg beratnya sdh tdk sampai 40 Kg!!

Sang Hakim bertanya kpdnya, siapa yg lbh berhak tinggal bersamanya. Sang ibu memahami pertanyaan sang hakim, ia pun mnjawab , sambil menunjuk ke Hizan, "Ini mata kananku!" kemudian menunjuk ke adiknya sambil berkata, "Ini mata kiriku!!
Sang Hakim brpikir sejenak kmudian memutuskan hak kpd adik Hizan, brdasar kemaslahatan2 bagi si ibu!!

Betapa mulia air mata yg dikucurkan oleh Hizan!!
Air mata penyesalan krn tdk bisa memelihara ibunya tatkala beliau tlh menginjak usia lanjutnya!! Dan, betapa trhormat dan agungnya sang ibu!! yg diperebutkan oleh anak2nya hingga seperti ini,,!!

Andaikata kita bisa memahami, bagaimana sang ibu mendidik kedua putranya hingga ia mnjdi ratu dan mutiara termahal bagi anak2nya!!

Ini adalah pelajaran mahal ttng berbakti,, tatkala durhaka sdh mnjadi budaya,,
"Ya ALLAH, Tuhan kami!! Anugerahkan kpd kami keridhoan ibu kami dan berilah kami kekuatan agar selalu bisa berbakti kepadanya!!" Aaamiiinn!!!
by: Ali Hasan Bawazer

-----------------------------------------------------------
►Lampu tidur unik ini bisa memproyeksikan gambar ikan-ikan laut dan tumbuhan laut di dinding dan langit-ruangan.
Cahaya yg diproyeksikan bisa berputar secara perlahan sehingga tampak seperti ikan-ikan yg sedang berenang di sekitar dindng ruangan. Kamar kita serasa menjadi akuarium besar, keren

Penasaran ?? Jangan KLIK 
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=554111771269262&set=a.396672550346519.110435.352998114713963&type=1&theater

Toko Keren
-----------------------------------------------------------------------
Infaq iklan ini akan diberikan kepada anak yatim dan dlu'afa sebagai kepedulian kita kepada mereka
Di salah 1 pengadilan Qasim, berdiri Hizan al Fuhaidi dg air mata yg bercucuran shg membasahi janggutnya,,!! Knp? Krn ia kalah terhadap perseteruannya dg saudara kandungnya!!
Tentang apakah perseteruannya dg saudaranay?? Ttng tanah kah?? atau warisan yg mereka saling perebutkan??

Bkn krn itu semua!! Ia kalah terhdp saudaranya terkait pemeliharaan ibunya yg sdh tua renta & bahkan hanya memakai sebuah cincin timah di jarinya yg tlh keriput,,
Seumur hidupnya, beliau tinggal dg Hizan yg selama ini menjaganya,,
Tatkala beliau telah manula, datanglah adiknya yg tinggal di kota lain, utk mengambil ibunya agar tinggal bersamanya, dng alasan, fasilitas kesehatan dll di kota jauh lbh lengkap drpd didesa,,

Selasa, 18 Desember 2012

KISAH NYATA TENTANG BAHAYA GHIBAH - MENGGUNJING

Tetanggaku satu ini, memang terbiasa lidahnya. Ada saja pembicaraan yang lantas jadi gosip-gosip murahan keluar dan lisannya. Ibarat radar, sinyalnya besar, ibarat wartawan ia jeli memilih berita, hingga oplah penjualan berita dari bibir ke bibir selalu bikin heboh warga sekitar.

Sebagai tetangga, kami semua sudah sering menegurnya meski dengan bergurau.

Nggak capai Bu, ngejar berita melulu? Wartawan saja pake libur, habis ngeliput.Njenengan (kamu) kok nggak ada capainya”.


‘Lho ngomongin orang itu enak, Mbak. Lagian yang diomongin fakta bla..bla..bla”.

Selalu saja ada alasannya dan biasanya ia tertawa ngakak bila ditegur. Sebenarnya Bu Nik -panggil saja begitu- orangnya baik, ringan tangan menolong tetangga atau siapa saja yang membutuhkan tanpa diminta. Ia juga supel dan ramah, hanya saja, lisannya itu membuat orang geleng kepala dan mengelus dada.

MENGAPA RIDHA SUAMI ITU ADALAH SURGA BAGIMU WAHAI PARA ISTRI

Suamimu dibesarkan oleh ibu yang mencintainya seumur hidup. Namun ketika dia dewasa, dia memilih mencintaimu yang bahkan belum tentu mencintainya seumur hidupmu, bahkan sering kala rasa cintanya padamu lebih besar daripada cintanya kepada ibunya sendiri

Suamimu dibesarkan sebagai lelaki yang ditanggung nafkahnya oleh ayah dan ibunya hingga dia beranjak dewasa. Namun sebelum dia mampu membalasnya, dia telah bertekad menanggung nafkahmu,
perempuan asing yang baru saja dikenalnya dan hanya terikat dengan akad nikah tanpa ikatan rahim seperti ayah dan ibunya.

PILIH DOSA ATAU PAHALA?

Sama Perbuatannya, tapi beda Reward-nya

Yuk Tobat dari Pacaran!

>> Rugi Waktu:
“Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.” (QS. Al Ashr 1-3)
Nah loh ! Sudah jelas binti gamblang supaya kita nggak masuk dalam kategori orang yang merugi, harusnya kita melakukan amal shalih, menasehati mentaati kebenaran, dan menasehati dalam
kesabaran. Nah sementara para aktivitas pacaran itu justru ngelakuin sebaliknya, waktunya bukan untuk hal yang baik, malahan bermaksiat kepada Allah. Tobat yo!

Minggu, 28 Oktober 2012

10 RACUN DALAM DIRI KITA YANG TIDAK DISADARI

1. Racun pertama : Menghindar

Gejalanya: Lari dari kenyataan, mengabaikan tanggung jawab, padahal dengan melarikan diri dari kenyataan, kita hanya akan mendapatkan kebahagiaan semu yang berlangsung sesaat.

Antibodinya: Realitas

Cara: Berhentilah menipu diri. Jangan terlalu serius dalam menghadapi masalah karena rumah sakit jiwa sudah dipenuhi pasien yang selalu mengikuti kesedihannya dan merasa lingkungannya menjadi sumber frustasi. Jadi, selesaikan setiap masalah yang dihadapi secara tuntas dan yakinilah bahwa segala sesuatu yang terbaik selalu harus diupayakan dengan keras.

Minggu, 21 Oktober 2012

MANUSIA ITU MENYUKAI NERAKA


Ketua sebuah pengajian meminta maaf kepada penceramah karena jamaah yang hadir dalam pengajian tersebut tidak banyak. Ia semula mengharapkan agar jamaah yang datang dapat mencapai ribuan orang, tetapi ternyata hanya ratusan orang. Ia khawatir apabila penceramah kecewa dengan jumlah yang sedikit itu.

Apa komentar penceramah tersebut? Ia justru bersyukur dan tid
ak merasa kecewa. Katanya, ''Memang calon penghuni surga itu jumlahnya lebih sedikit dibandingkan calon penghuni neraka.'' Ia pernah membaca koran bahwa di Ancol diadakan pagelaran maksiat. Yang hadir dalam pesta kemungkaran itu mencapai 700 ribu orang. Kendati pesta itu dimulai jam delapan malam, pengunjung sudah mulai datang sejak jam satu siang.